adapun lafalnya berbunyi :
اِعْمَلْ لِدُنْيَاكَ كَأَنَّكَ تَعِيْشُ
أَبَدًا, وَاعْمَلْ لِآخِرَتِكَ كَأَنَّكَ تَمُوْتُ غَدًا
“Beramallah untuk duniamu seakan-akan engkau
hidup akan selamanya dan beramallah untuk akhiratmu seakan-akan engkau akan mati
besok”.
Ini bukanlah sabda Nabi -Shollallahu ‘alaihi
wa ‘ala alihi wasallam-, walaupun masyhur di lisan kebanyakan muballigh di
zaman ini. Mereka menyangka bahwa ini adalah sabda beliau -Shollallahu
‘alaihi wa ‘ala alihi wasallam-. Sangkaan seperti ini
tidaklah muncul dari
mereka, kecuali karena kebodohan mereka tentang hadits. Di samping itu, mereka
hanya “mencuri dengar” dari kebanyakan manusia, tanpa melihat sisi keabsahannya.
Hadits ini diriwayatkan dua sahabat. Namun kedua
hadits tersebut lemah, karena di dalamnya terdapat inqitho’
(keterputusan) antara rawi dari sahabat dengan sahabat Abdullah bin Amer.
Satunya lagi, Cuma disebutkan oleh Al-Qurthubiy, tanpa sanad. Oleh karena itu,
Syaikh Al-Albaniy men-dho’if-kan (melemahkan) hadits ini dalam
Silsilah Al-Ahadits Adh-Dho’ifah (no. 8).
Sumber : Buletin Jum’at Al-Atsariyyah edisi 7 Tahun I. Penerbit : Pustaka Ibnu
Abbas. Alamat : Pesantren Tanwirus Sunnah, Jl. Bonto Te’ne No. 58, Kel. Borong
Loe, Kec. Bonto Marannu, Gowa-Sulsel. HP : 08124173512 (a/n Ust. Abu Fa’izah).
Pimpinan Redaksi/Penanggung Jawab : Ust. Abu Fa’izah Abdul Qadir Al Atsary, Lc.
Dewan Redaksi : Santri Ma’had Tanwirus Sunnah – Gowa. Editor/Pengasuh : Ust. Abu
Fa’izah Abdul Qadir Al Atsary, Lc. Layout : Abu Muhammad Mulyadi. Untuk
berlangganan hubungi alamat di atas. (infaq Rp. 200,-/exp)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar